Adiwiyata, Picu Siswa SMPN 5 Magelang Selalu Menjaga Kebersihan

Pemerintah Kota Magelang menobatkan SMP Negeri 5 Kota Magelang sebagai Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan (Adiwiyata) tingkat Kota Magelang. Raihan penghargaan ini tidak lepas dari berbagai program yang dijalankan pihak sekolah. Mulai dari program membudayakan kebersihan lingkungan sekolah hingga ikut turun membersihkan fasilitas umum di luar lingkungan sekolah.

Para siswa selama ini terbiasa memanfaatkan hari Jumat untuk mengelola sampah di lingkungan sekolah. Program Jumat Sehat – Jumat Bersih ini digunakan untuk mengelola Bank Sampah, caranya dengan para siswa mengumpulkan antara sampah plastik dan sampah makanan. Sampah setiap ruang kelas, ruang guru, kepala sekolah dan seterusnya didata, lalu dicatat setiap Jumat.

“Per ruang sekolah ada buku tabungan sampah. Setiap akhir tahun, hasil penjualan sampah yang tercatat dibagi dalam bentuk uang. Pengepulan sampah ini hasil kerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup, lalu uang hasil penjualan sampah dibagi per ruang dan dikelola oleh kelas masing – masing,” jelas Retno Setyaningrum, Waka Kesiswaan SMPN 5 Kota Magelang.

Sekolah bersama para siswa juga terlibat aktif dalam pengelolaan green house. Lingkungan sekolah dijadikan lokasi penataan tanaman hias, tanaman obat – obatan yang digunakan untuk media pembelajaran. Tidak lepas dari itu, sekolah juga memperhatikan tentang keindahan lingkungan dan penataan tanaman di lingkungan sekolah.

“Dari sisi sarana prasarana, pemafingan, biopori, pengecatan keindahan, tempat sampah juga harus proporsional. Ada juga pembangunan gedung atau ruang khusus bank sampah,” jelasnya.

Tidak hanya itu, sampah yang mampu dimanfaatkan kemudian dikelola oleh para siswa. Seperti untuk pengomposan, daur ulang sampah, dan bahkan sampah diolah untuk dibuat kerajinan siswa.

“Adanya berbagai program ini, dampak yang muncul adalah anak lebih peduli terhadap lingkungan. Agar siswa lebih aktif, kami juga menerapkan program tentang reward and punishment. Bagi ruang kelas yang mendapatkan poin buruk, maka memberikan uang kas Rp 25 ribu ke ruang kelas yang paling banyak mendapatkan poin keberhasilan. Berkat kebiasaan anak dan dukungan wali kelas, maka sikap bersih anak itu terbawa hingga ke luar sekolah,” jelasnya.

Sumber : https://siedoo.com/berita-21356-adiwiyata-picu-siswa-smpn-5-magelang-selalu-menjaga-kebersihan/

Translate »